500 Warga Kais Akan Dipekerjakan Di Pabrik Sagu Perhutani

metrotvnews.com – Sebanyak 500 warga Distrik Kais, Sorong Selatan, Papua Barat, akan dipekerjakan di pabrik sagu milik Perhutani. Tenaga mereka akan membantu mengangkut bahan sagu dari hutan untuk diolah di pabrik.
Kepala Lembaga Masyarakat Desa Hutan Distrik Kais Efradus Bandi mengatakan dalam tahap awal ini sudah 42 orang yang dipekerjakan di pabrik sagu. Mereka turut membantu pembangunan pabrik yang dimulai sejak 2013.
“Kami juga menyiapkan 500 tenaga lagi untuk bekerja di sini,” kata Efradus di pabrik sagu Perhutani, Rabu (30/12/2015).

Efradus menjelaskan, warga yang dipekerjakan akan mencari sagu di hutan dan mengumpulkan ke Lembaga Masyarakat Desa Hutan. Lalu, sagu tersebut dibawa ke pabrik untuk diolah menjadi tepung. Sistem pembayarannya, kata dia, warga akan menerima Rp9 ribu per tual atau batang sagu dengan panjang satu meter.Perhutani juga membayar kepada pemilik kapulayar atau pemilik lahan Rp900 per batang sagu.

Sekdis Kais Yosias Timanay menilai penjualan sagu ke pabrik bisa memenuhi kebutuhan hidup warga. Menurut dia, perekonomian warga menjadi lebih jelas dengan adanya sistem jual beli sagu ke pabrik.

Sebab, selama ini perekonomian warga Kais tak menentu lantaran harus menjual sagu ke Pasar Teminabuan. Biaya transportasi ke Pasar Teminabuan sangat tinggi, sehingga uang yang dikantongi warga menjadi kecil.
“Ini jadi ada akses yang bagus, jadi ada perputaran uang dan barang yang jelas. Yang penting harus sama-sama diuntungkan,” ujar Yosias.

Sumber : metrotvnews.com
Tanggal : 30 Desember 2015

Share:
[addtoany]