PERHUTANI, BANYUMAS BARAT (22/10) | Perum Perhutani Banyumas Barat mengembangkan teknologi alat sadap mujitek yang telah dimodifikasi. Beberapa yang dimodifikasi antara lain kemiringan pisau sadap yang dirubah manjadi 30 derajat agar putaran pisau tidak memukul Quare, tangkai pegangan diperpanjang agar dapat menyadap pada posisi sadapan yang lebih tinggi.
Wakil Administratur Perhutani Banyumas Barat. Majenang Kamaludin Latief menyatakan bahwa setelah dimodifikasi dan dilakukan banyak perubahan pada alat ternyata dapat bekerja 3 kali lipat lebih cepat, dan ini sudah dibuktikan dibeberapa BKPH dari yang biasa dikerjakan orang 3 Hari dengan menggunakan alat sadap ini cukup satu hari.
Majenang adalah penggagas modifikasi alat sadap mujitek.
Majenang sangat optimis dengan adanya alat ini akan dapat meningkatkan produksi getah pinus di Perhutani Banyumas Barat dan sangat yakin pada akhir tahun 2015 produksi getah pinus akan tercapai 100%. Sementara ini delapan alat sadap mujitek yang telah dimodifikasi masih belum memenuhi kebutuhan penyadap, sehingga perlu pengadaan dan perlu dilakukan uji coba serta penelitian lebih lanjut. (Kom-PHT/Byb)
Editor : A. Irfan S.
Copyright ©2015