Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjelaskan Perum Perhutani (Persero) dan PT Inhutani (Persero) akan membangun pabrik pengolahan sagu di wilayah Indonesia Timur yaitu Papua dengan nilai investasi sebesar kurang dari Rp 50 miliar.
“Pembangunan pabrik pengolahan sagu di Papua ini adalah sebagai kontribusi dari BUMN untuk ikut proyek bagaimana bisa melayani Papua dengan baik dan untuk pembangunan pabrik sagu ini saya kira nilai investasinya tidak besar. Karena mesin-mesin pengolah sagu kan tidak besar, perkiraan saya tidak sampai Rp 50 miliar,” ungkap Menteri BUMN Dahlan Iskan, kala ditemui di Menara 165, Jakarta, Selasa (24/1/2012).
Menurutnya, dengan pembangunan pabrik pengolahan sagu di Papua ini juga diharapkan ancaman kekurangan pangan di Papua akan berkurang bahkan akan hilang. “Sagu di sana luar biasa banyak. Sehingga kalau ada pabrik pengolahan sagu ini, jika masyarakat Papua kelebihan sagu maka sagunya bisa dikirim ke wilayah Indonesia Barat, misalnya Jawa,” jelas dia.
Dia menjelaskan, proyek pembangunan pabrik sagu ini akan berlangsung cepat karena perkebunan sagu sudah ada dan nilai investasinya pun tidak besar. Hingga saat ini, Dahlan memaparkan pihak Perhutani dan Inhutani sedang melakukan survei tempat di wilayah mana pabrik tersebut akan dibangun. (mrt)(rhs)
Okezone.com :: Selasa, 24 Januari 2012 17:40 WIB