RADARBANYUMAS.CO.ID (10/11/2016) | Setelah berhasil merintis Hutan Mangrove di Kawasan Pantai Logending, Kelompok Peduli Lingkungan Pantai Selatan (KPL Pansela) merintis objek wisata baru. Kali ini, Bukit Wanalela yang berada di Desa Argopeni, Kecamatan Ayah, disulap menjadi destinasi wisata.
Pegiat Pansela, Agus Saptanudin mengatakan, Bukit Wanalela yang berlokasi tak jauh dari Pantai Logending saat ini mulai dipoles. Lokasi ini menawarkan panorama alam dan landscape pantai selatan dari ketinggian.
Salah satunya dengan dibangun dua gardu pandang yang memanfaatkan pohon yang tumbuh di area hutan yang dikelola Perhutani. “Saat ini mulai ramai dikunjungi wisatawan. Khususnya di akhir pekan,” tutur Agus, Minggu (6/11).
Lokasi objek wisata ini memang sangat strategis, karena berada di tepi jalan antara Pantai Pedalen dan Pantai Logending. Tanpa gardu pandang, lokasi ini sebenarnya sudah sangat bagus untuk menikmati pantai selatan.
Ditambah dengan dibangunnya gardu pandang, lokasi ini nyaris sempurna untuk menikmati keindahan laut selatan dari atas ketinggian. Dari lokasi ini terlihat Semudera Indonesia, Pantai Logending, Pantai Jetis Cilacap, termasuk aliran Sungai Bodo yang bermuara di Pantai Logending.
Hijaunya hutan mangrove dan perahu di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Logending juga terlihat jelas. Pemandangan nelayan yang akan melaut maupun pulang terlihat menerjang besarnya ombak pantai selatan. Dalam mengembangkan objek wisata itu, warga mendesain Bukit Wanalela secantik mungkin.
Salah satunya dengan membuat gardu pandang menggunakan papan berbentuk anak panah. Tak hanya digunakan untuk menikmati pemandangan alam, pengunjung juga memanfaatkan lokasi tersebut untuk berfoto.
Sebenarnya, pengembangan wisata Bukit Wanalela baru dikerjakan. Sehingga desain yang dikemas belum terlalu sempurna. Meski demikian, wisata Bukit Wanalela sudah mulai ramai didatangi pengunjung lokal Kebumen, khususnya pada hari libur.
Dia berharap, dengan dikembangkannya wisata Bukit Wanalela, dapat menambah destinasi wisata di kawasan Pantai Ayah dan dapat meningkatkan ekonomi warga sekitar.
Sumber : radarbanyumas.co.id
Tanggal : 10 November 2016