NGAWI, PERHUTANI (5/8) | Perhutani KPH Ngawi mengadakan Apel Siaga Kebakaran di Halaman Kantor BKPH Begal Desa Begal, Kedunggalar. Sebanyak 115 peserta mengikuti kegiatan ini, yang terdiri dari Karyawan Perhutani KPH Ngawi, Anggota LMDH dan Masyarakat Sekitar Hutan.
Peserta dibekali simulasi cara memadamkan kebakaran hutan dengan menggunakan 3 cara yang sudah lazim dilakukan, yaitu cara manual dengan alat kebyok, penyemprotan tangki panggul dan menggunakan truk pemadam kebakaran untuk sekala besar.
“Titik rawan kebakaran hutan berada di sepanjang jalur Ngawi – Mantingan, kasus kebakaran hutan terjadi hampir setiap tahun dan puncaknya di bulan Agustus. Karena di musim itu adalah puncaknya musim kemarau dan puncaknya kekeringan. Tak heran bila percikan Api ataupun panas sedikit saja bisa memicu kebakaran hutan.” Jelas Administratur Perhutani Ngawi Joko Siswantoro. (Kom-PHT/Ngw/Edi)
Editor : A. Irfan S.
Copyright ©2015