Dok.Kom-PHT/Lwu @2015

LAWU DS, PERHUTANI (25/2) – Direktur Utama Perum Perhutani Mustoha Iskandar menyampaikan bahwa Serikat Karyawan harus mempunyai Tata Nilai, Jujur , Peduli dan Profesional ( JPP ). Demikian disampaikan Direktur Utama Perum Perhutani Mustoha Iskandar pada penutupan Musyawarah Besar ke-5 Serikat Karyawan Perhutani di Pusat Pendidikan Dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (PUSLITBANG SDM ) Madiun. 

Harapan mubes diadakan adalah untuk merajut kembali program – program yang telah disepakati bersama serta selalu menjalin kerjasama yang kompak dan silahturahmi antara anggota. Sekar kedepan setelah mubes ke 5 ini diharapkan harus mempunyai sikap tegas dan menyuarakan sikap tegas maksud tegas kita harus satu komando artinya sekar harus lebih berani mengutarakan pendapat demi perbaikan perusahaan.

Ketua Sekar,  Andry Andria menyatakan bahwa Mubes Sekar ke 5 merupakan suatu amanat dari hasil mubes dicikule Jawa Barat, dalam perjalanan 3 tahun Sekar sangat member warna terhadap pengelolaan perusahaan yaitu Perhutani. harapan kedepan semua karyawan harus mempunyai tanggapan positip bagi perusahaan karena kita semua hidup di dalam Perhutani serta kita juga di tuntut untuk berani memerangi perbuatan oknum yang akan merusak Peruhtani.

Direktur Utama Perum Perhutani, Mustoha Iskandar dalam sambutannya penutupan mubes Sekar mengajak semua anggota untuk menerapkan nilai “ Jujur , Peduli , Propesional ( JPP ) sebagai Dirut dalam komitmennya siap mengawal semua perubahan yang di usung oleh Sekar guna perbaikan Perhutani dan juga menyetujui usulan sekar yang menyangkut kesejahteraan karyawan dan akan mengabulkan di tahun 2016 semua karyawan sekitar 3000 orang bisa menjadi pegawai sehingga karyawan semakin sejahtera.

“Semua anggota sekar juga bisa membantu mengawal perusahaan dengan lebih baik dan sehat” tambahnya (Kom-PHT/Lwu/eko.s)

Editor : Dadang K Rizal

Copyright ©2015