Garap Penggaron Jateng Park, Perhutani Temui Calon Investor

BISNIS.COM (14/6/2017) | Jajaran Perum Perhutani menemui sejumlah calon investor untuk menggarap wisata alam Penggaron Jateng Park.

Direktur Perencanaan dan Pengembangan, Pemasaran dan Sinergi Bisnis (P3SB), Agus Setya Prastawa mengatakan pertemuan ini untuk mengajak calon investor berinvestasi dalam pengembangan Penggaron Jateng Park.

“Perhutani bekerjasama dengan Pemprov Jawa Tengah membuka kesempatan bagi calon investor atau calon mitra untuk mengembangkan Penggaron Jateng Park. Wisata alam ini diharapkan akan menjadi icon wisata Jawa Tengah”, tuturnya dalam keterangan resmi yang diterima pada Selasa (13/6/2017).
Lokasi wisata di Ungaran Barat, Kabupaten Semarang ini akan menempati sebagian dari 500 ha luas kawasan yang disediakan. Nilai investasi Penggaron Jateng Park mencapai Rp 2,1 triliun, dengan jangka waktu pembangunan fisik selama 5 tahun.

Agus mengatakan bentuk kerjasama yang ditawarkan berupa kerjasama Build Operate Transfer (BOT). Kontrak ijin usaha pengembangan sarana wisata alam tersebut berjangka waktu 35 tahun dan dapat diperpanjang 20 tahun jika kinerja investor bagus.

“Saya optimis Penggaron Jateng Park dapat menarik kunjungan wisatawan sedikitnya 2 juta orang per tahun,” imbuhnya.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Pemprov Jateng Prasetyo Aribowo mengatakan kehadiran Wana Wisata Penggaron Jateng Park akan memberi inovasi baru terhadap eksistensi wisata di Jawa Tengah.

“Pariwisata kini menjadi salah satu pilihan bisnis strategis pemerintah maupun swasta. Di Jawa Tengah sendiri kini hanya sekitar 20 obyek wisata saja yang hidup, termasuk Borobudur. Penggaron Jateng Park akan hadir sebagai sebuah inovasi baru yang menawarkan Eco Park berkelas internasional”, ujarnya.

Beberapa calon investor yang hadir dalam pertemuan tersebut antara lain PT Ciputra, Siamex Energy & Investment Group, PT Jababeka, Tbk., PT Lintas Sertifindo Unggul, Panton Group, PT Botan Rahardjo Propertindo, Makasar Strait Marine Centre, PT Santika Griya Persada.

Sumber : bisnis.com

Tanggal : 14 Juni 2017