AYOBANDUNG.COM (11/03/2019) | Kesatuan Pengelola Hutan (KPH) Bandung Selatan akan mengembangkan peternakan lebah madu di wilayah Kabupaten Bandung.

Administratur Perhutani KPH Bandung Selatan Tedy Sumarto mengatakan, madu merupakan salah satu produk unggulan non kayu Perhutani. Namun, ketersediaan madu masih menjadi kendala karena minimnya pasokan.

“Permintaan madu ini luar biasa, Perhutani mempunyai pabrik madu di Pusbahnas Parungpanjang, Bogor, namun selalu kekurangan pasokan,” tutur Tedy, Senin (11/3/2019).

AYO BACA : Jarang Peternak Madu Permintaan Banyak Tak Terpenuhi

Dengan tingginya permintaan kata Tedy, Perhutani meminta seluruh KPH untuk melakukan budidaya lebah di wilayah masing-masing.

“Kami mencoba untuk mengembangkan di wilayah Kabupaten Bandung,” ujarnya.

Terdapat sejumlah daerah di Kabupaten Bandung yang akan menjadi daerah seperti Ciwidey, Gunung Puntang dan Pangalengan. Daerah tersebut dinilai cocok untuk budidaya lebah madu.

“Kalau dilihat, kondisi lingkungannya sangat cocok untuk lebah madu, makanya kami akan kembangkan di daerah tersebut,”ungkapnya.

Dalam pengembangan lebah madu, KPH Bandung Selatan akan bekerjasama dengan Masyarakat Desa Hutan (MDH) yang terdapat di Ciwidey, Pangalengan dan Gunung Puntang.

Di daerah tersebut kata Tedy, sudah terdapat sejumlah petani yang melakukan budidaya, namun produksinya masih belum optimal.

“Makanya kami akan bina mereka, supaya produksinya bisa lebih optimal,” katanya.

Dia meyakini kedepan akan banyak masyarakat yang mencoba untuk budidaya lebah madu, mengingat potensi ekonominya sangat tinggi.

Sumber  : ayobandung.com

Tanggal : 11 Maret 2019