SPORTOURISM (28/4) | Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan sebanyak 12 badan usaha milik negara (BUMN) berkomitmen mendukung target kunjungan 2 juta wisatawan ke kawasan Jogyakarta, Solo, dan Semarang (Joglosemar) pada tahun 2019.
“Saat ini, kunjungan ke kawasan tersebut masih sekitar 250 ribu wisatawan setiap tahun,” kata Menteri Rini. “Kalau semua berkolaborasi, akan ada peningkatan 10 kali.”
BUMN yang yang berkomitmen adalah Pelindo III, Garuda Indonesia, Angkasa Pura, PT Kereta Api Indonesia, Perum Perhutani, PTPN IX, Perum Damri, Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, Hotel Indonesia Natour, ITCD, Patra Jasa, dan Aerowisata.
Menurut Menteri Rini, semua rencana besar telah disiapkan untuk mendukung Joglosemar. Kelak, masih menurut Menteri Rini, akan ada pembangunan bandara baru di Kulon Progo, revitalisasi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, serta pembanguan jaringan rel kereta api antara Bandara Adi Soemarmo Solo dengan Yogyakarta.
“Damri juga siap mendukung integrasi intermoda transportasi,” kata Menteri Rini. “Saya juga telah menginstruksikan BUMN agar meningkatkan kebersihan dan kenyamanan fasilitas umum.”
Instruksi itu, masih menurut Menteri Rini, sangat jelas. BUMN harus menjaga sarana umum agar wisatawan nyaman. Maklum, Joglosemar adalah kawasan segitiga pertumbuhan strategis di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan 2 juta wisman dan 11 juta wisatawan domestik pada tahun 2019. Target ini akan tercapai dengan menjalankan empat strategi; pengembangan destinasi, atraksi wisata, dan meningkatkan infrastruktur serta aksesibilitas.
“Saya berterima kasih kepada Menteri Rini yang mendukung pembangunan kepariwistaan,” kata Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. “Ini bukti Indonesia Incorporated. Semua saling mendukung, dan mempercepat pembangunan kawasan pariwisata.”
Tanggal : 28 April 2016
Summer : sportourism.id