BANDUNG.BISNIS.COM (11/11/2016) | PT. PG Rajawali II akan menambah areal tebu seluas 2.000 ha di Kabupaten Indramayu dan Purwakarta dengan memanfaatkan lahan milik Perum Perhutani KPH Indramayu dan Purwakarta.
Sistem kerjasama yang ditawarkan PG Rajawali adalah kerjasama operasional (KSO) lahan Perhutani dengan jaminan pendapatan minimal dan profit sharing.
“Selain memanfaatkan lahan Perhutani kami juga memakai lahan milik PTPN VIII seluas 420 ha,” kata Agus Siswanto selaku Dirut PG Rajawali II kepada bisnis.com belum lama ini.
Agus mengungkapkan penyusutan areal perkebunan tebu di Jabar menjadi masalah yang jadi perhatian PG Rajawali, maka dari itu pihaknya terus mengupayakan penambahan lahan dengan memanfaatkan aset perusahaan BUMN lain seperti PTPN VIII dan Perhutani.
“Selain itu kami juga mendorong agar petani menggarap perkebunan tebu rakyat,” ujarnya.
Sumber : bandung.bisnis.com
Tanggal : 11 November 2016