Dinas Kehutanan Jateng dan Perum Perhutani Unit I Jateng menanam 1.000 bibit pohon mahoni di kawasan sabuk hijau Waduk Jatibarang, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang. Penanaman dalam rangka memperingati Hari Bakti Rimbawan 2012 yang jatuh pada tanggal 16 Maret itu bertujuan mengantisipasi tanah longsor dan banjir. Selain itu, pohon-pohon tersebut kelak akan menjadi peneduh bagi pengunjung waduk.
“Pohon ini kami tanam sebagai persiapan bagi Waduk Jatibarang yang diperkirakan mulai digenangi air pada akhir 2013,“ kata Kepala Dinas Kehutanan Jateng Sri Puryono didampingi Kepala Perum Perhutani Unit I Jateng, Teguh Hadi Siswanto, Kamis (8/3).
Habitat Kera Sri Puryono mengharapkan semua pihak mendukung program penghijauan di Waduk Jatibarang, mulai pembibitan sampai pemeliharaan pohon. Diharapkan bibit-bibit pohon mahoni tersebut dipelihara dengan baik dan kelak menjadi habitat baru bagi kera di kawasan Goa Kreo.
Menurut dia, penyebab utama bencana alam adalah kerusakan lingkungan di hulu daerah aliran sungai (DAS). Karena itu, penanaman pohon berperan penting dalam melindungi seluruh bagian waduk.
Apalagi, area waduk dari bagian hulu hingga hilir mempunyai keterkaitan biofisik melalui daur hidrologi. Dengan demikian, penataan lingkungan di daerah hulu akan memberi dampak positif bagi wilayah hilir. (J17,J14-59)
Suara Merdeka :: 9 Maret 2012, Hal. 10